Alumni Profile - Bervick Ekaputera - USANA Health Science.
Bervick Ekaputera, binusian 2006 jurusan TI (Teknik Informatika) BINUS University, yang saat ini menggeluti bidang dunia fashion bersama orang tuanya, sekaligus membangun bisnis jaringan di USANA Health Science.
Perjalanan dari lulus kuliah hingga bisa berkarir seperti saat ini?
Perjalanan Bervick cukup menarik, pada tahun 2008 Bervick pernah terjun bekerja di dunia ritel distribusi dari hasil bumi, sebagai contoh salah satunya adalah produk-produk Bogasari. Pada saat menjalani ritel tersebut, semua hal mulai dari awal hingga akhir dalam proses penjualan dipegang sendiri oleh Bervick. Berdasarkan pengalaman tersebut Bervick sangat banyak belajar serta memahami tentang dunia ritel distribusi hingga berlanjut pada tahun 2015 Bervick mulai mendalami dan menjalankan bisnis jaringan USANA hingga pada saat ini.
Apa tantangan terbesar anda didunia kerja, dan bagaimana cara anda menanganinya?
Setiap bidang industri pastinya memiliki tantangan masing-masing. Contohnya pada saat Bervick mendalami ritel industri, tantangan terbesar Bervick adalah pada bagian marketing. Karena pada awalnya Bervick tidak terbiasa untuk bertemu dengan orang dan tidak memahami bagaimana cara masuk dan cara mengakhiri (dalam proses penawaran hingga penjualan). Berdasarkan hal tersebut Bervick menjelaskan bahwa dia selalu serta terus berlatih dan pastinya dengan jam terbang yang banyak, Bervick bisa melalui semua itu, dan mulai mengerti langkah-langkah yang harus dilakukan dalam proses marketing dan dunia ritel industri. Pada bisnis jaringan ini, Bervick menjelaskan bahwa dia tidak dapat memberikan janji surga (suatu kepastian yang 100%) atau tidak over-promise ke calon pelanggan. Bagi Bervick ketika diminta untuk melakukan sesuatu yang dia rasa tidak akan sanggup menjalaninya, maka Bervick akan menjawab tidak, begitu sebaliknya ketika merasa bisa dilakukan maka Bervick akan menjawab “Puji Tuhan saya akan penuhi itu”.
Bervick menjelaskan pada akhirnya jam terbang sangat menentukan dalam sebuah proses, seperti halnya dalam programming akan selalu trial and error, jadi kalau misalnya masih error/gagal maka kita akan terus dan selalu memperbaiki lagi sampai menghasilkan sesuatu hasil yang kita sudah diharapkan sebelumnya.
Bagaimana kuliah di BINUS dapat membekali anda saat masuk ke dunia kerja?
Bervick Menjelaskan bahwa BINUS University memiliki mata kuliah yang namanya Character Building, mata kuliah tersebut juga bisa membantu Bervick dalam membangun karakter dan integritas diri. Mulai dari bagaimana Bervick bertemu dengan orang lain dan juga dengan masyarakat sekitar. Pada semester-semester akhir juga, ada satu mata kuliah yang namanya Entrepreneurship, jadi perkuliahan yang Bervick jalani Pada masa itu sudah mulai berkembang dan memperkenalkan dunia kewirausahaan. Pada saat ini BINUS University sudah sangat jauh berkembang lagi, salah satunya dengan ada jurusan yaitu Business Creation. Jurusan Business Creation tersebut mengarahkan dan membimbing bagaimana mahasiswa dan mahasiswi untuk memulai startup-startup mereka. Tidak hanya itu, Bervick menjelaskan bahwa “Pastinya dalam sebuah seni programming, saat kita mau mencapai suatu tujuan dari apa yang telah kita harapkan dari suatu program, nantinya dari mulai langkah awal sampai mencapai hasil yang kita inginkan baru kita bisa bedah langkah demi langkahnya dan seni tersebut yang sangat membantu saya dalam mengambil langkah kedepannya”.
Apa goals kedepannya Dalam karir dan kehidupan pribadi.
Bervick menjelaskan “Pastinya cita-cita saya bisa menjadi perpanjangan tangan dan juga mungkin dalam waktu dekat ini juga saya lagi mempersiapkan satu startup, harapannya startup tersebut bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan juga bisa saling berbagi tips dan trik dalam berorganisasi, sebagai contoh dengan B-IKA dan bagi mereka yang ingin menjadi wantrepreneur (orang yang ingin menjadi entrepreneur).”
Pengalaman berorganisasi sehingga akhir nya menjadi ketua B-IKA, tujuan komunitas ini untuk apa.
Pada saat ini juga Bervick dipercaya oleh teman-teman pengurus B-IKA untuk meneruskan tongkat estafet sebagai ketua B-IKA, agar bisa melayani komunitas alumni ataupun binusian yang mau belajar menambah pengalaman, kita bisa saling berbagi dalam wadah B-IKA. B-IKA merupakan salah satu yang bisa mewadahi alumni-alumni dari BINUS University, yang pada awalnya dari divisi Enterpreneurship, namun sekarang sudah sangat berkembang dan ternyata lulusan BINUS University juga banyak yang menjadi pengusaha sukses di bidang F&B (food and beverage) ataupun bidang lainnya. Dan dalam B-IKA sendiri memiliki salah satu divisi yang membahas F&B seperti bagaimana kiat-kiat sukses dalam membangun startup atau bagaimana cara memulai bisnis F&B.
Bagaimana cara membagi waktu dalam "berkarir & berorganisasi" atau "Berkarir & Keluarga"
Seperti yang kita ketahui saat ini, sebelum adanya pandemi Covid-19, mungkin banyak orang tidak pernah berpikir untuk WFH (Work From Home) jadi memang kita harus hadir ke kantor atau WFO (Work From Office) berdasarkan jam kerja yang ada. Tapi dengan adanya pandemi Covid-19 ini, dengan adanya WFH maka kita tidak terlalu mengutamakan bekerja sesuai dengan jam kantor tapi lebih ke hasil yang bisa didapat atau yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan. Dalam bisnis jaringan pun juga sama, Bervick mempunyai waktu yang lebih fleksibel dimana Bervick bisa membantu dan menyelaraskan antara keluarga atau kehidupan sosial atau berorganisasi dan bekerja, contohnya dari 2015 Bervick bisa sering mengantar jemput anak, hal tersebut adalah salah satu bagian waktu yang Bervick tidak bisa gantikan pada nantinya, Bervick menjelaskan, bisa melihat bagaimana tumbuh berkembang dari anaknya. Di samping itu Bervick bisa menyempatkan diri juga untuk meeting misalnya meeting yang dilakukan secara offline ataupun online, setelah itu kegiatannya bisa berlanjut bisa berorganisasi juga. Banyak hal yang bisa dilakukan, pastinya dengan acuannya atau tujuan dari apa yang kita inginkan.
Kenapa anda merekomendasikan kuliah di BINUS.
“Saya merekomendasikan untuk kuliah di Universitas Bina Nusantara, disamping BINUS University memiliki standard yang tinggi, jadi pendidikan-pendidikan yang akan kita dapatkan juga menjadi lebih satu standar yang lebih dari pada kampus lainnya. Lulusan BINUS university akan lebih mudah mendapat pekerjaan, dan juga alumni-alumni cukup tersebar di beberapa perusahaan-perusahaan besar yang ada di Indonesia.”
“Saat ini yang saya sangat acungi jempol terhadap BINUS University yaitu BINUS University sudah mempunyai 1 jurusan yaitu Business Creation, dimana mahasiswa dan mahasiswi sudah bisa memulai startup, disana mereka juga akan dibimbing oleh para dosen dan juga para pelaku bisnis, baik bisnis pada kategori F&B ataupun fashion, serta BINUS University juga mempunyai program 3+1, dimana banyak alumni-alumni BINUS University juga yang mempunyai perusahaan dan mereka bisa membantu adik-adik para mahasiswa atau mahasiswi. Mereka bisa memberikan, menceritakan satu pengalaman serta membantu adik-adik untuk melaksanakan program magang di perusahaan-perusahaan mereka, dan juga banyaknya club-club di BINUS seperti band, bahasa Jepang, bahasa Mandarin, aktivis, panjat tebing, BNCC, dan computer club.”
“Pesan saya untuk adik-adik yang mau mulai masuk dan menjalani pendidikan di BINUS University, anda pasti tidak akan salah pilih. Karena dengan lingkungan universitas yang sangat nyaman dan juga teman-teman yang sangat beragam sehingga adik-adik bisa memperluas jaringan lebih jauh lagi, pastinya strata pendidikannya mempunyai standar yang tinggi.”
3 Harapan untuk BINUS University.
Dirgahayu BINUS University.
Terus berkarya.
Harum namanya sampai mancanegara .